Notice: Undefined index: sfsi_plus_mastodonIcon_order in /home/u4542783/public_html/clients/lakumas.com/wp-content/plugins/ultimate-social-media-plus/libs/sfsi_widget.php on line 1748
Notice: Undefined index: sfsi_plus_icons_AddNoopener in /home/u4542783/public_html/clients/lakumas.com/wp-content/plugins/ultimate-social-media-plus/libs/sfsi_widget.php on line 1702
Pandemi gelombang kedua memberi pukulan telak bagi masyarakat Indonesia, terutama terhadap UMKM. Peningkatan kasus covid 19 menjadikan pemerintah menerapkan sikap siaga, salah satunya adalah dengan memberlakukan PPKM darurat.
Adanya kebijakan tersebut mewajibkan seluruh kantor non esensial untuk bekerja dari rumah, mall ditutup, serta jam aktivitas masyarakat dibatasi. Tujuannya adalah mengurangi seminimal mungkin aktivitas masyarakat di luar rumah.
Dampak dari adanya kebijakan ini adalah beberapa pelaku ekonomi harus mandek dan tidak mendapatkan penghasilan. Meskipun demikian Indonesia masih tetap optimis mampu memulihkan kondisi ekonomi nasional ketika gelombang kedua berhasil dikuasai.
Peranan Ekonomi Mikro terhadap Perkembangan Ekonomi Nasional
Dalam sebuah negara, tentunya kondisi keuangannya tidak hanya ditentukan secara global, tetapi juga dalam ruang lingkup kecil. Perbedaan ruang lingkup ini yang kemudian pada akhirnya muncul sebutan makro dan mikro dalam sebuah proses pembangunan.
Mikro sendiri mengacu pada bagaimana interaksi antara konsumen dan produsen dalam sebuah pasar tertentu. Interaksi tersebut akan membentuk penawaran, penjualan, dan proses terjadinya harga. Persaingan juga akan terjadi ketika interaksinya juga berlangsung.
Sehingga ketika membicarakan ekonomi di sektor mikro maka akan membicarakan mengenai unit usaha. Indonesia sebagian besar (90%) unit usahanya dikuasai oleh UMKM. Usaha kecil tersebut ternyata memiliki peranan besar dalam pembangunan ekonomi nasional.
Peranan pertama adalah sebagai bentuk upaya memeratakan ekonomi masyarakat. Dengan pengelolaan oleh masyarakat di berbagai titik, memungkinkan terbukanya lowongan pekerjaan, serta membuka peluang bagi masyarakat untuk meningkatkan daya belinya.
Peranan berikutnya adalah sebagai penguat dalam mendapatkan devisa negara. Beberapa usaha Unit Mikro Kecil dan Menengah pasarnya tidak hanya dari lokal saja tetapi juga internasional. Dengan kata lain melakukan ekspor ke negara potensial.
Peranan tersebut memberikan ketahanan ekonomi bagi negara Indonesia dalam menghadapi berbagai krisis yang terjadi sebelumnya. Hal ini karena usaha kecil tersebut cenderung tidak memiliki hutang luar negeri, sehingga tidak membebani negara.
Karena peranan ini, pemerintah memberikan berbagai program selama PPKM dan pandemi agar unit usahanya bisa bertahan dan berjalan secara normal kembali. Salah satunya memberikan bantuan modal dan pembinaan terhadap pelaku usaha.
Peranan Anggota Masyarakat selama PPKM
Tidak sedikit masyarakat berpendapat dan berpikiran bahwa ekonomi nasional adalah urusan dari pemerintah dan negara. Tidak ada yang dapat dilakukan oleh masyarakat umum untuk ikut berperan dalam upaya memulihkan ekonominya.
1. Mencintai Produk dalam Negeri
Sebagai bentuk kecintaan terhadap negara, tentunya harus dibarengi dengan perilaku dan sikap yang sesuai. Salah satunya adalah dengan menggunakan produk – produk dalam negeri dibandingkan produk sejenis dari luar negeri.
Menggunakan produk dalam negeri dapat meningkatkan perputaran uang dari konsumen menuju produsen atau Unit usaha. Perputaran tersebut memungkinkan unit usaha mengembangkan bisnisnya dan berkontribusi lebih bagi negara.
2. Turut Berpartisipasi Menjadi Seorang Enterpreneur
Menjadi enterpeneur tidaklah sulit, hanya perlu ide dan kreativitas dalam memecahkan masalah. Mengenai SDM dan Modal, bisa mencari dengan cara membuka lowongan kerja. Dana dapat diperoleh dengan mengajukan pinjaman atau mencari investor.
Menjadi enterpreneur tidak hanya akan membantu ekonomi pribadi, tetapi juga membantu menyediakan lowongan kerja bagi masyarakat sekitar. Sehingga mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan daya belinya.
3. Membeli di Warung – Warung Sekitar Rumah
Warung – warung sekitar rumah merupakan salah satu bentuk unit usaha terkecil yang keberadaannya sangat penting. Cobalah membeli secara retail ke warung tersebut apabila memerlukan suatu barang. Selain membantu warungnya juga mempererat tali kekeluargaan.
Kondisi sulit akibat adanya pandemi dan PPKM mengharuskan setiap masyarakat untuk saling berbondong – bondong bekerja sama. Karenanya yuk ketika belanja, pilihlah produk dalam negeri bisa melalui online atau datang secara langsung.