Selamat Tahun Baru 2021, Apa Kabar Wishlist 2020?

Memasuki tahun baru, semua orang pasti memiliki banyak mimpi dan harapan 2021 lebih baik. Tidak terasa tahun 2020 telah berlalu dan pergantian tahun sudah kita lewati dua pekan ke belakang. 2020 terasa begitu cepat dan banyak hal tidak terduga terjadi seperti adanya pandemi covid-19 yang menyerang berbagai negara termasuk Indonesia.

Anda mungkin memiliki banyak daftar wishlist pada 2020 lalu dan belum tercapai hingga memasuki pergantian kalender. Baik itu dikarenakan kondisi pandemi maupun hal-hal lainnya. Ini mungkin tidak hanya terjadi pada Anda namun bahkan semua masyarakat. Kondisi tidak menentu seperti ini menyebabkan pergolakan global sehingga menciptakan keadaan memprihatinkan.

Namun sikap optimis terhadap semua keadaan perlu ditanamkan untuk menjaga semangat setiap orang. Anda juga perlu memberikan suntikan semangat pada diri sendiri dengan menumbuhkan sikap optimis. Meskipun kondisi pandemi masih berlangsung dan belum diketahui kapan akan berakhir, namun kita perlu yakin bahwa 2021 lebih baik.

Optimisme dalam Menyambut Pergantian Tahun

Setiap pergantian kalender, masyarakat memiliki kebiasaan mengekspresikan mimpi serta harapan melalui berbagai resolusi. Ada yang mempunyai target impian lebih besar dibanding masa sebelumnya. Tidak jarang juga belum berhasil mewujudkan resolusi tahun lalu sehingga masih terus berusaha meraihnya hingga angka di kalender bertambah.

Momen new year memang selalu ditunggu-tunggu karena menjadi simbol kehidupan baru dan lebih baik dalam segala bidang seperti finansial, karir, pendidikan, atau bahkan percintaan. Biar bagaimanapun, ternyata sebagian orang juga masih merasa berat melangkah ke periode baru. Karena ada beragam memori manis yang tidak bisa dilupakan begitu saja.

Meski begitu, keadaan waktu tidak bisa kembali mundur dan Anda tetap harus menjalani hari esok. Maka dari itu, rasa optimisme tinggi serta keyakinan akan 2021 lebih baik harus ditanamkan mulai sekarang. Tidak ada gunanya bersikap pesimis dalam menyambut esok hari karena akan merugikan diri sendiri.

Sikap pesimis justru dapat mempengaruhi mental seseorang. Pada praktiknya, ketika Anda tidak yakin dan pesimis akan suatu hal justru sikap yang kemudian muncul adalah bermalas-malasan serta tidak memiliki semangat. Sebaliknya ketika rasa optimis sudah tertanam, apapun kondisinya akan mendorong Anda lebih semangat mencapai keinginan.

Sikap Terbaik Menghadapi 2021 agar Maju Bersama Lakumas

Tidak bisa dipungkiri bahwa setiap manusia pasti sudah mengharapkan dirinya bisa berubah menjadi individu yang lebih baik ketimbang masa lalu. Hal ini tentu saja merupakan suatu sikap positif dan perlu ditanamkan kepada siapa saja. Pada pergantian tahun ini, PT. Lakumas mengajak siapa saja untuk memiliki sikap-sikap positif.

Salah satunya dengan berintrospeksi, melihat ke masa lalu kemudian menjadikannya sebagai bahan renungan. Introspeksi dapat membuat Anda memikirkan hal-hal apa yang perlu dibenahi ke depannya. Dengan begitu, kesempatan untuk maju bersama Lakumas semakin terbuka lebar baik di tahun ini maupun masa-masa akan datang.

Tentunya harapan serta impian tidak bisa terwujud hanya dengan rasa optimisme dan keyakinan belaka. Anda perlu membulatkan tekad serta meningkatkan usaha melalui kinerja cerdas dan optimal. Hal tersebut hanya bisa diperoleh dengan semangat serta daya juang tinggi dalam menyongsong hari esok.

Menyambut 2021, PT. Lakumas optimis akan bertahan dalam segala kondisi meskipun masih berada pada ketidakmenentuan keadaan akibat pandemi covid-19. Dengan demikian roda perekonomian akan tetap berjalan. Optimisme tanpa keyakinan pada kekuasaan Tuhan tidaklah bijaksana. Maka, kami yakin Tuhan telah menyiapkan rencana terbaik agar semua dapat maju bersama Lakumas.

Share: